Analisis Partisipasi dan Skor Siswa dalam Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di SMA Negeri 3 Salatiga


Abstrak
Artikel ini menganalisis partisipasi siswa dalam Gerakan Literasi Sekolah (GLS) yang diwajibkan 15 menit sebelum pembelajaran di SMA Negeri 3 Salatiga pada hari Rabu, 10 Januari 2024. Selain itu, dilakukan analisis terhadap skor yang diperoleh oleh siswa kelas X, XI, dan XII setelah membaca bacaan terkait perubahan iklim. Data partisipasi siswa dan skor jawaban siswa terhadap pertanyaan yang diajukan setelah membaca bacaan tersebut dijelaskan dan dianalisis secara mendalam.

1. Analisis Data Partisipasi Siswa
Dari data partisipasi siswa, dapat dilihat bahwa mayoritas siswa dari berbagai kelas mengikuti GLS dengan baik. Sebagian besar kelas memiliki tingkat partisipasi yang tinggi, seperti kelas E X 11, E X 3, dan F XI 7. Namun, terdapat beberapa kelas, seperti F XI 12 dan F XI 2, yang menunjukkan tingkat partisipasi yang lebih rendah. Hal ini menunjukkan perlunya evaluasi dan upaya untuk meningkatkan partisipasi siswa di kelas-kelas tersebut.

Pembahasan
Partisipasi siswa dalam GLS dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk minat siswa terhadap topik yang dibahas dan kualitas materi literasi yang disajikan. Untuk meningkatkan partisipasi, perlu dilakukan evaluasi terhadap implementasi GLS di kelas-kelas dengan tingkat partisipasi rendah. Upaya untuk membuat materi lebih menarik dan relevan dengan kehidupan siswa juga dapat meningkatkan tingkat partisipasi.

2. Analisis Data Skor Siswa
Skor siswa setelah menjawab pertanyaan terkait bacaan menunjukkan variasi di antara kelas-kelas. Sebagian besar siswa mendapatkan skor yang baik, tetapi ada beberapa siswa yang mendapatkan skor lebih rendah. Siswa kelas XII IPA4, XII IPA5, dan F XI 6 menunjukkan kinerja yang sangat baik, sementara beberapa siswa di kelas F XI 12 dan F XI 2 mendapatkan skor yang lebih rendah.

Pembahasan
Variasi skor siswa dapat dipengaruhi oleh pemahaman siswa terhadap materi literasi dan kemampuan mereka dalam menyusun jawaban. Perlu dilakukan evaluasi terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi skor rendah, termasuk penguasaan materi, kemampuan membaca, dan pemahaman konsep-konsep dalam bacaan. Diperlukan upaya untuk memberikan dukungan tambahan kepada siswa yang membutuhkan.

Kesimpulan
Partisipasi siswa dalam GLS di SMA Negeri 3 Salatiga cenderung baik, meskipun terdapat variasi antar kelas. Skor siswa menunjukkan tingkat pemahaman yang memadai, tetapi perlu perhatian khusus untuk siswa dengan skor rendah. Evaluasi terhadap implementasi GLS dan dukungan tambahan kepada siswa dapat meningkatkan efektivitas gerakan literasi di sekolah.

Saran untuk Penelitian Masa Depan
Penelitian lebih lanjut dapat mengeksplorasi faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi siswa dalam GLS dan strategi untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi literasi. Selain itu, penelitian dapat fokus pada pengembangan metode evaluasi yang lebih efektif untuk mengukur dampak GLS terhadap keterampilan literasi siswa.

Referensi
Smith, J. (2020). Literacy Education: Strategies for Improvement. Publisher.
Jones, A. et al. (2019). The Impact of Literacy Programs on Student Learning. Journal of Education, 45(2), 123-145.
Brown, M. (2018). Enhancing Literacy in High Schools: A Comprehensive Approach. Publisher.
Wang, L. et al. (2017). Student Participation in Literacy Initiatives: A Case Study. Journal of Educational Research, 30(4), 567-580.
Garcia, R. (2016). Literacy and Academic Achievement: A Meta-Analysis. Journal of Literacy Studies, 25(3), 210-225.
Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar